LAMONGAN – Meski Kantor Panwaslu Lamongan diresmikan penggunaannya
dengan sebuah acara makan – makan, Rabu (19/12/2012) siang tadi, namun
kantor di jalan Sunan Drajad nomor 59 itu belum terpasang papan nama yang
menunjukkan sebagai kantor yang mengawasi jalannya pemilu.
Rumah dinas dewan tersebut kini ditempati Kantor Panwaslu. Namun sayang,
setelah diresmikan pemakaiannya siang tadi, ternyata dari wajah depannya belum
siap. Bahkan air untuk kebutuhan pegawai
Panwaslu juga tidak ada.”Untuk saat ini ya ambil dari luar airnya, tetapi sudah
dipanggilkan PDAM”kata Ketua Panwaslu Kab Lamongan, Tony Wijaya kepada
wartawan.
Menyinggung ruangan yang belum terpasang fasilitas untuk kenyamanan
karyawan, Tony berharap segera terpasang semua keperluan yang dibutuhkan,
termasuk kipas angin di sebagian ruangan. Menyinggung
belum siap pakai kantor yang diresmukan , Mustakim, Wakil Ketua Panwaslu
tidak bersedia memberikan komentaranya. Ditambahkan, terkait dengan kantor
permanen, panwas belum dapat surat resmi
dari pemda terkait penyerahan aset. ”Tanya
saja kepada ketua langsung,”jawab Mustakim.
Kenyataan di kantor menunjukkan, ruang belakang kantor masih terlihat
kumuh dan belum terjamah kebersihan. Peresmian pemekaian kantor dengan acara
syukuran yang dibalut dengan makan bersamajuga dihadiri semua anggota KPUD
Lamongan, pengurus partai, LSM, Kesbangpol dan para awak pers.(Fai)
Posting Komentar